Tekanan didalam kehidupan manusia
adalah hukum alam, muncul karena adanya aksi dan reaksi dalam hubungan antar
individu di masyarakat sosial. Karena desakan kebutuhan dan keinginan untuk
aktualisasi diri, masing-masing individu akan berusaha mempengaruhi orang lain
dalam rangka pemenuhan ambisi dan kebutuhan dari setiap individu tersebut. Dari
Interaksi antar individu tersebut muncullah tekanan.
Bentuk konkrit mempengaruhi orang
lain bermacam-macam, dari sekedar meminta bantuan sampai ke pemaksaan [baca :
memerintah] orang lain supaya mengikuti apa yang diinginkan, melakukan apa yang
diperintahkan. Kedua bentuk tersebut bisa dikategorikan sebagai sebuah tekanan.
Cara mudah untuk melepaskan diri
dari setiap tekanan adalah dengan memperbesar area yang digunakan untuk
menerima tekanan tersebut. Dalam hal ini berarti membuat diri kita menjadi
lebih kuat, lebih tahan dan lebih memahami tekanan tersebut. Dengan itu semua,
tekanan sebesar apapun bisa dihadapi dengan baik. Dan semakin memperbesar
kesempatan kita untuk membalikkan tekanan tersebut menjadi kekuatan yang
bermanfaat.
Dalam dunia pekerjaan, tekanan
banyak terjadi di hubungan antara atasan dan bawahan, pelanggan dan produsen,
serta bisa juga sesama pekerja didalam sebuah perusahaan.
Berikut ini beberapa tips untuk
menghadapi tekanan di lingkungan pekerjaan. Tidak 100% benar, tetapi paling
tidak sudah dicoba dan dirasakan oleh penulis sendiri sebagai berikut :
1. Lepaskan Tekanan Pada Waktu Yang
Tepat
Sebuah tekanan seringkali menjadi
beban bagi yang menerimanya, tentu saja karena kita dituntut untuk memenuhi
tekanan tersebut dari orang-orang yang lebih superior dari kita [bisa atasan,
pelanggan, karyawan senior, dll]. Saking besarnya tekanan yang diberikan,
terkadang terbawa ke lingkungan pribadi dari individu tersebut. Buntut
nya waktu dirumah yang seharusnya menjadi hak keluarga, tidak bisa
maksimal diganggu oleh beban yang dibawanya dari lingkungan yang lain.
Karena itu penting untuk melepaskan
beban pada waktu yang tepat, untuk urusan pekerjaan di kantor, lakukan
setelah bel pulang berbunyi. Jangan membawa beban pekerjaan ke rumah. Biarkan
beban itu terlepas dari pundak kita masing-masing. Sekecil apapun beban itu,
jika terus dibawa akan menjadi beban berat yang berpengaruh terhadap kita
semua.
Dengan melepaskan beban di waktu
yang tepat, kita punya cukup waktu untuk mengisi kembali energi yang kita
miliki, sehingga ketika kembali menghadapinya, kita menjadi lebih kuat dan
lebih bersemangat.
2. Jangan Lari Dari Tekanan
Banyak orang yang lari dari masalah,
begitu juga banyak yang lari dari setiap tekanan yang dihadapinya. Tujuannya
supaya bisa terbebas walaupun sementara. Padahal dengan lari dari tekanan hanya
akan memperbesar tekanan tersebut di kemudian hari. Seiring waktu
yang terus berjalan, sebuah tekanan yang tidak di respon akan semakin
besar.
Maka hadapilah tekanan tersebut,
jangan lari atau menghindar. Jadikan sebagai kesempatan untuk belajar. Tidak
perlu takut salah, karena dari salah itulah kita mengerti apa dan bagaimana
cara yang benar. Dengan menghadapi setiap tekanan,
tubuh dan pikiran kita akan terbiasa menganggap sebuah tekanan sebagai hal yang
biasa saja, bukan hal yang berat.
3. Bekerja Sama Dengan Orang Lain
Tidak ada orang yang bisa hidup
sendiri, begitu pun pekerjaan kita sehari-hari, tidak ada pekerjaan
yang benar-benar mandiri tanpa tergantung kepada orang lain. Itulah mengapa
kita butuh bekerja sama dengan orang lain disekitar kita, termasuk dengan
membagi tekanan dengan mereka. Tentu saja bukan untuk melempar tanggung jawab.
Membagi beban atau tekanan membuat
kita lebih kuat. Selain itu membuat kerjasama kita dengan orang lain disekitar
kita lebih baik lagi
Itulah hal yang dilakukan oleh
penulis ketika menghadapi tekanan dari orang lain. Tidak perlu khawatir, karena
tekanan tersebut wajar terjadi dalam kehidupan sehari-hari. Pasti akan menimpa
kita semuanya selama kita masih bernafas. Dengan ketiga tips diatas, silahkan coba
dan rasakan manfaatnya.
Anda mungkin pernah merasakan
tekanan saat melakukan pekerjaan kantor Anda. Untuk kebanyakan orang, tekanan
dalam pekerjaan itu dirasakan setiap harinya.
Hidup itu sebentar saja, dan
mengeluh tentang sesuatu yang tidak bisa Anda ubah, tidak akan membantu Anda.
jangan coba-coba untuk menghindari situasi yang penuh tekanan, karena cepat
atau lambat Anda harus menghadapi situasi tersebut.
Jika Anda ingin mengetahui cara
bertahan dalam lingkungan kerja yang penuh tekanan, teruslah membaca artikel
ini.
Berikut ada 5 Hal cara mengatasi tekanan dalam pekerjaan
1. Kurangi ketergantungan emosional
pada lingkungan luar pekerjaan Anda.
Apa artinya? Baiklah, Anda secara terus-meneus memiliki ‘aliran’ pikiran dan
emosi yang menentukan apa yang Anda rasakan pada titik tertentu dalam satu
waktu. Kebanyakan orang berada dalam mode reaktif. Jika lingkungan Anda positif
dan santai, maka Anda akan merasakan hal yang sama. Jika lingkungan Anda
tegang, maka Anda akan ikut stres juga. Anda harus membongkar pola ini! Jika
Anda tetap ingin dikasihani dalam keadaan tertentu, Anda akan sulit menjaga
keseimbangan. Janganlah segera bereaksi. Jika Anda menciptakan ‘badai’ didalam
diri sendiri, hal itu tidak akan membuat Anda mampu menghadapi ‘badai’ diluar
diri Anda. Lihatlah sesuatu dalam perspektif dan tetaplah tenang.
2. Buatlah ritual untuk kedamaian
batin. Nasehat yang diberikan pada langkah
pertama mudah dikatakan daripada dilakukan. Ketika Anda mendapati diri Anda
didalam lingkungan yang penuh tekanan, cukup sulit untuk tetap tenang dan tidak
membiarkan energi negatif merasuki diri Anda. Untuk membuatnya mungkin,
bangunlah ritual ketenangan batin Anda. Ketika Anda merasa tenang, cobalah
untuk mengasosiasikan perasaan tersebut dengan sebuah lagu atau gestur
tertentu. Ulangi proses tersebut, sehingga Anda membuat apa yang dimaksud
‘anchor’. Lalu, setiap kali Anda mendengarkan musik tersebut, atau melakukan
gestur yang Anda buat, Anda akan mendapati bahwa akan lebih mudah untuk
mendapati kondisi pikiran yang Anda asosiasikan tersebut.
3. Bangunlah Hubungan Yang Positif. Manusia adalah makhluk sosial, dan menghubungi orang lain
saat Anda merasa tertekan bisa sangat membantu. Kapapun itu, cobalah untuk
membangun hubungan positif dengan orang disekitar Anda. Habiskan waktu Anda
dengan teman-teman Anda dan dengan yang Anda rasa nyaman. Hal tersebut akan
meringankan ketegangan yang Anda rasakan dan Anda akan merasa energi positif
disektiar orang-orang dekat Anda.
4. Jangan Biarkan Diri Anda Terjebak
Dalam Energi Negatif. Kapanpun
Anda merasa bahwa diri Anda penuh dengan energi negatif, cobalah melakukan
sesuatu untuk merubah mood Anda. Beristirahatlah, dengarkan lagu, ataupun Anda
dapat berjalan-jalan, mencari udara segar. Pandangi foto seseorang yang Anda
sayangi, atau Anda dapat menutup mata dan memvisualisasikan tempat yang membuat
Anda tenang.
5. Beristirahatlah Sejenak Dan
Lakukan Hal Yang Anda Sukai. Apa
yang Anda rasakan ketika Anda sebentar lagi akan melakukan hal yang
menyenangkan? Sekali-sekali, beristirahatlah sejenak dan lakukan apa yang
paling Anda senangi. Mungkin dengan mendengar lagu favorit Anda ataupun
melakukan meditasi selama 10 menit. Lakukan apapun yang Anda senangi, dan Anda
akan merasa segar setelah itu.
Hal yang paling penting, yang mesti
Anda sadari adalah lingkungan pekerjaan yang penuh tekanan tidak harus mendikte
apa yang Anda rasakan. Anda memiliki kendali untuk mengubah perasaan Anda, agar
Anda dapat tetap bertahan.
Semoga membantu untuk lebih semangat,
Salam
Mauk 18 Desember 2014